iPhone 7 Sudah Mau Diluncurkan, Tapi iPhone 6s Belum Juga Hadir di Indonesia


Apple dipastikan merilis generasi iPhone terbaru, kemungkinan bernama iPhone 7, di awal September ini.
Akan tetapi, penggemar Apple di Indonesia sepertinya jangan berharap terlalu banyak iPhone 7 akan resmi dipasarkan di sini mengingat kasus iPhone 6S.

Ya, hampir setahun sejak rilis resminya, iPhone 6S tidak juga dipasarkan di Indonesia.
Padahal di semua generasi iPhone sebelumnya, model iPhone terbaru selalu masuk ke sini walau harus menunggu beberapa bulan. Yang penting, masih bisa datang melalui jalur resmi.

Bisa ditebak, iPhone 6S gagal masuk ke Indonesia terkait aturan Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) yang belum dapat dipenuhi Apple.
Alhasil, distributor resmi semacam Erajaya mengaku tidak dapat berbuat banyak.

"Ada masalah TKDN. Beberapa brand belum siap untuk mengikuti aturan TKDN. Kalau Anda lihat ada yang jualan (iPhone 6S) itu barang tidak jelas. Kami di Erajaya hanya menjual produk yang resmi." tutur Hasan Aula, CEO Erajaya Group belum lama ini.

Ya, iPhone 6S yang beredar di sini dipastikan bukan barang resmi melainkan dari jalur black market atau BM.
Nah, iPhone 7 bisa jadi akan mengikuti jejak iPhone 6S jika Apple tetap tidak bisa mematuhi aturan TKDN.

Belum lama ini saat ditanya soal skema TKDN apa yang mungkin diambil Apple, Jeremy Sim, CEO Retail Group Erajaya Group of Companies tidak dapat menjawab, sebab semua keputusan ada di tangan Apple.
Pembicaraan Apple dengan pemerintah pun tidak dibagikan dengan pihak Erajaya.

Pria berkacamata itu hanya bisa memprediksi Apple bakal mengambil opsi investasi di bidang software untuk memenuhi TKDN.
"Mungkin dalam bentuk riset atau apa. Tapi yang pasti kami tidak tahu opsi apa yang nantinya diambil. Hanya Apple dan pemerintah yang mengetahui." pungkas Jeremy.

Sebenarnya tak hanya iPhone 6S, cukup banyak model ponsel kelas atas lain yang gagal masuk secara resmi ke Indonesia karena produsennya tak bisa berkomitmen terhadap aturan TKDN.
Sebut saja OnePlus 3 urung dipasarkan di sini karena OnePlus lebih dulu angkat kaki dari Indonesia. Mereka merasa tidak mampu memenuhi TKDN.

(nah looh, berharap aja nantinya Apple bisa segera memenuhi persyaratan TKDN sehingga produk2 terbaru mereka bisa segera mendarat resmi di Indonesia..)
Share on Google Plus
f comments
0 comments

0 komentar:

Posting Komentar