Inilah Beberapa Kesalahan Saat Pengisian Baterai iPhone. What?!


Selama ini banyak orang mengira hp mahal bisa seenaknya asal pakai, harganya mahal baterainya pasti awet lah, baterai habis bisa langsung di-charge lah, eh ternyata tidak. Nih, berikut buktinya:

Dilansir dari Thrillist, ternyata banyak kesalahan-kesalahan yang dilakukan pengguna dalam melakukan pengisian baterai iPhone. Dampaknya, iPhone akan rusak dan tidak dapat dipakai lagi.

Berikut kesalahan-kesalahan yang sering terjadi:

1. Mengisi Sampai 100 Persen
Jika telapak tangan Anda mulai berkeringat saat baterai turun di bawah 90 persen, Anda perlu untuk bersantai. Mempertahankan muatan penuh bukanlah cara yang paling efisien untuk menjaga baterai ponsel tetap kuat.

Sebenarnya para ahli menyarankan, membiarkan baterai iPhone berada di antara 30 sampai 80 persen. Di situlah posisi yang paling nyaman, dan akan berjalan paling efisien, diluar itu berarti bahaya.

2. Membiarkan iPhone Mati
iPhone menggunakan baterai lithium ion. Baterai jenis ini mudah menguap saat berada di posisi daya rendah. Sebaiknya, hindari peringatan baterai rendah (lowbat) terlalu sering. Anda disarankan membiarkan iPhone kehabisan baterai total setiap satu hingga dua bulan untuk mengkalibrasi alat pengukur baterai.

Penggunaan powerbank salah satu keuntungan bagi Anda saat bepergian, dan membutuhkan beberapa pengisian pula. Sering menggunakan powerbank ternyata dapat memancarkan panas saat mengisi daya, yang dapat merusak perangkat Anda dalam jangka panjang, tuh jadi serba salah, tapi kok harganya mahal ya, aneh..

3. Menggunakan Pengisi Baterai Yang Salah
Pengisi daya yang dikeluarkan Apple dirancang untuk memotong daya saat baterai mencapai 100 persen, namun kabel USB pihak ketiga yang tidak bermutu tidak benar, dan mungkin akan mengalami kerusakan akibat terlalu banyak menghemat baterai. Lagi-lagi pihak ketiga, keempat, kelima.. bla bla bla... But wait? Kabel usb itu kan adanya diluar hp dan diluar pengisi daya, dan sirkuit pemutus daya kan seharusnya berada didalam hp ya? Ohh.. hp mahal.. pantesan... Makan tuh merek..
Share on Google Plus
f comments
0 comments

0 komentar:

Posting Komentar